Minggu, 28 September 2014

Informan-4



Rekreasi adalah Pengalaman untuk Anak-anakku


Lelaki yang berdomisili di daerah Jakarta timur ini bernama Bapak Tommy. Beliau berprofesi sebagai salah sorang pemilik dari usaha printing di wilayah cipinang. Ketika itu Bapak Tommy sedang berada di depan rumahnya sampil mengotak-atik Sepeda motor miliknya. Ketika dimintai waktu untuk melakukan interview bapak tommy dengan senang hati mengiyakan untuk menjadi salah satu informan dalam tugas Jakarta Repose Project ini.
Bapak dari 3 orang anak ini mengatakan bahwa dirinya sering aktivitas seperti rekreasi ketika memiliki waktu luang. Beliau mengaku bahwa tempat rekreasi yang dituju oleh dirinya dan keluarga pun tergantung oleh kemauan dari anak-anaknya. Adapun jenis aktivitas yang biasa dilakukan untuk mengisi waktu luang itu seperti jalan-jalan atau pergi ke daerah ataupun lokasi lainnya. “ kalo jalan-jalan, kalo kata anak-anak keluar kota ya kita keluar kota. Kalo dalam kota ya rekreasi di dalam kota.” Jelas Bapak Tommy. Salah satu tempat di luar kota yang pernah di datangi oleh bapak Tommy adalah Jungle Land. Informasi mengenai tempat rekreasi tersebut pun biasanya di dapat dari referensi tetangga-tetangga sekitar rumahnya, anak-anak, atau pun dari teman anaknya. Hal yang menarik perhatian Bapak Tommy untuk berkunjung ke sana bersama keluarganya karena di sana bisa melakukan aktivitas seperti berenang. “ ya pokoknya dimana anak-anak udah pada senang ya kita udah senang aja gitu,” ucap Bapak yang berumur 47 tahun ini.
Selain berekreasi di dalam kota Beliau juga menyebutkan bahwa dirinya dan keluarga juga melakukan rekreasi di dalam kota seperti di Ancol, Taman Mini, ke Ragunan. Waktu untuk berekreasi bersama keluarganya pun minimal 2 kali dalam sebulan dengan tempat rekreasi yang berbeda –beda. Dalam memilih tempat rekreasi tersebut beliau memaparkan bahwa lokasi tempat rekreasi tersebut cukup dekat dengan kota dan jarak tempuh yang cepat. Dalam melakukan kegitan berwisata Bapak tommy ini memiliki persepsi bahwa wisata itu terdiri dari 2 jenis yaitu wisata murah dan ada juga wisata mahal. Beliau pun juga menjelaskan bahwa wisata murah itu seperti masuk ke Dufan untuk berekreasi karena di dalamnya dalamnya ada mainannya. Lain pula halnya dengan wisata murah seperti halnya melakukan aktivitas jalan-jalan, berenang, ataupun duduk-duduk ke arah laut sekaligus membakar ikan.
Dari 2 jenis pemaparan jenis wisata tersebut, maka Bapak Tommy lebih memilih untuk melakukan aktivitas wisata yang murah dan bagus. “ seperti ya ke pinggir pantai, kan anak-anak bisa diajarin, melihat nelayan menangkap ikan, jadi anak-anak itu menambah pengalaman, dan disitu kan kita bisa membakar bakar ikan, harganya lebih murah dan lebih terjangkau.” Jelas Bapak Tommy dalam memberikan contoh. Untuk wisata mahal, seperti yang diketahui bahwa akan menggunakan biaya yang mahal karena di dukung dengan beberapa fasilitas penunjang seperti permainannya bagus-bagus.
Dalam menentukan tempat wisata yang ingin di tuju, maka Bapak Tommy lebih memilih untuk memutuskannya berdasarkan kesepakatan bersama. “anak-anaknya mau saya juga senang.” Jelas Bapak Tommy. Beliau sendiri tidak apabila waktu luang itu terbuang dengan sia-sia.”seperti melamun, merokok, itu saya tidak suka.” Ujar Bapak Tommy. “ kalau ada kegiatan, bertambahlah pengalamannya.” Terangnya. Karena beliau lebih suka waktu yang bermanfaat, ketika sedang berada di rumah beliau juga melakukan aktivitas di kebun seperti menanam pohon dan ini juga merupakan wisata murah yang dapat di terapkan ketika berasa di rumah. “kalo berkebun itu kan kita merawat pohon-pohon yang sudah ada, seperti menanam pohon pepaya,itu kan harus dipupuk.”ungkap bapak Tommy. “sebenarnya berkebun juga merupakan suatu aktivitas beerwisata yang tergolong murah. Karena dengan berkebun anak-anak bisa memiliki pengalaman dan pengetahuan baru.” Jelas Bapak Tommy.
Tempat wisata yang lebih sering di kunjungi oleh Bapak Tommy adalah wisata ke daerah Bogor karena lebih dekat dengan daerah Jakarta. “ kalo di daerah Bogor itu alasannya udaranya lebih bagus, dan alamnya lebih hijau, gitu. Jadi, udaranya segar aja gitu.” Serunya. Terkadang ada beberapa tempat wisata yang mungkin juga di kunjungi oleh Bapak Tommy seperti ke Lampung atau Bandung. Beliau mengungkapkan bahwa dirinya sangat menyukai jenis rekreasi alam. “ alasan yang pertama itu karena udaranya bagus. Yang kedua pikiran kita itu di daerah terbuka itu istilahnya nggak suntuk gitu.” Terang beliau.
Adapun tempat rekreasi yang tidak disukai oleh Bapak Tommy adalah seperti tempat yang berbau seram sepeti contohnya adalah masuk ke hutan-hutan belantara yang banyak juga terdapat di Bogor yang merupakan tempat di alam terbuka. “hal ini disebabkan karena anak-anak itu takut sama binatang-binatang seperti ular, binatang uas yang lain.” Jelas Bapak Tommy.
Selama ini keluarga Bapak tommy tidak memiliki pengalaman buruk ketika sedang berekreasi. Karena pada dasarnya beliau memilih tempat wisata itu yang aman. Faktor yang diutamankan di dalam suatu tempat wisata adalah keamanan atau tidak berbahaya. ”Kalo kita aman, nyaman, dan disitu istilahnya kan kita itu harus ya nggak kelaparan.” Jelas Bapak Tommy. Beliau mengaku bahwa ketika berekreasi anak-anaknya menginginkan suatu tempat yang ada menjual makanan. “ kalo ada tempat-tempat makan gitu anak-anak pada suka semua.” Terangnya kembali.
Jarak juga bukan merupakan suatu faktor bagi Bapak Tommy dalam menentukan tempat berekreasi karena bagi beliau ketika dalam perjalanan tersebut juga termasuk ke dalam berekreasi. Macetnya jarak ke tempat wisata pun tidak membuat Bapak dari tiga orang anak ini berhenti untuk berekreasi ke Bogor. Karena menurut Beliau kemacetan tersebut bisa di atasi dengan cara membuat planning jadwal keberangkatan jauh sebelum keadaan macet tersebut terjadi dengan mencari informasi dari jam berapa jalan ke Bogor tersebut macet, beliau bersama keluarganya sudah bersiap siap berangkat sebelum waktu orang-orang banyak berkunjung ke sana. Beliau berkata “yang unik dari situ adalah masalah alamnya. Alamnya kalo di situ turun naik, jadi penuh tantangan.”
Pengalaman menarik pun pernah di alamai oleh beliau ketika berlibur ke Dufan. Ketika itu beliau beserta keluarga dan keponakannya menaiki suatu wahana di Dufan. Ketika wahana yang dinaiki tersebut selesai  wahana yang dinaikinya tersebut tidak bisa turun karena beliau sendiri salah menekan tombol. Dan akhirnya beliau tetap tergantung di wahana yang tinggi tersebut.
Media pormosi yang menurut Bapak Tommy efektif adalah media online di internet seperti google. Menurut beliau apabila menggunakan surat kabar kurang efektif karena pada saat ini orang-orang yang masih membacara surat kabar tersebut sudah terbatas dengan anggapan bahwa anak-anak muda saat ini sudah jarang sekali yang membaca surat kabar, dan sudah benyak cara online.secara umum yang dicari oleh Bapak tommy dalam melakukan rekreasi adalah kepuasan. Dimana kepuasan ini merupakan kepuasan dari anak-anaknya dalam bermain, bebas, dan senang. Untuk masalah pengalam sendiri, secara tidak langsung akan ikut ke dalam aktivitas yang dilakukannya ketika memiliki waktu luang. “ ya mau ga mau kalo kita rekreasi ke sini ya pengalamannya pasti ada, gitu.” Jelas Bapak tommy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar