Jumat, 24 Oktober 2014

Informan-9

Cari Ide Bisnis di Cafe

Sebagai seorang Wiraswastawan, Bapak Lukman memiliki waktu yang cukup padat. Waktu luang pun beliau miliki ketika ada hari libur nasional saja. Adapun aktvitas yang biasa beliau lakukan di waktu luang adalah berkumpul bersama keluarga, bersantai di rumah, makan barenga keluarga, pergi ke acara pameran seperti pameran mobil ataupun jalan ke mall. “ ya satu cari waktu refreshing yang, yang kedua acara ngumpul, kan kalo di jakarata semua orang kan kerja, jadi waktu untuk ngumpul itu kan ngga ada, jadi ya sekalian gitu.” Jelas beliau ketika menjawab tujuannya melakukan aktivitas tersebut. Aktivitas lain yang juga di lalukan beliau adalah pergi keluar kota ataupun keluar negeri pada saat libur panjang.
Aktivitas yang beliau tidak sukai adalah menemani istri belanja karena menurutnya memakan waktu. Tempat favorit yang sering dikunjungi ketika ada waktu luang adalah cafe. “tujuannya cari ide baru dalam berbisnis mungkin nanti akan terpikir di bisnis ada peluang apa gitu, mungkin juga untuk keluarga.” Ujar Bapak Lukman. Cafe yang dipilih pun bervariasi dari cafe yang berada di daerah Pantai Indah Kapuk (PIK), Senayan, Kemang.
“ya kalo kita pergi udah macet, trus penuh trus ngga tempat dan harus menunggu, apalagi pilihannya cuma sedikit, ya lebih baik pulang ke rumah la ya.”Kata beliau menjelaskan. “paling saya ada beberapa kali ketemu orang, maksudnya expatriot muda gitu ya, terus kita tukar pikiran, tapi ngga terlalu sering.”Jelasnya ketika menceritakan pengalam menarik yang pernah dirasakan.
“Watu luang itu releks, biasanya ngelakuin apa aja di luar kerja. Biasanya saya ngubungin temen jalan, kita pergi ke mana, ngga harus dengan urusan bisnis, mungkin tentang mobil atau apa, tukar pikiran dan akhirnya ketemu.” Tutur beliau.
Bapak Lukman sangat suka mengunjungi suatu tempat yang ada bagian outdoor-nya, dan kebanyakan tempat tersebut berada di daerah Selatan dan cukup jauh. Konsep yang membuatnya tertarik untuk mengunjungi suatu tempat untuk melakukan aktivitasnya di waktu luang adalah ada fasilitas di luarnya seperti ada kolam ikan, atau live band.” Jadi salah satu tempat tujuan kita keluar itu sih mall, karena yang disediain mall itu semuanya ada, mau shopping, mau makan, mau santai semua ada.” Jelas beliau. “Yang pertama di cari itu adalah waktu luang, waktu senggang, releksnya yang dicari yang tidak di dapat ketika lagi bekerja. Sebenarnya di hari kerja juga ada interaksi Cuma ya ngga sebebas waktu luang. Dalam posisi kita releks itu tidak terbeban, karena kita pengen ngelakuin apa aja ya kita lakukan.” Terang beliau ketika ditanyakan mengenai hal yang ingin di cari ketika melakukan aktivitas di waktu luang. Aktivitas yang dilakukan ketika bepergian ke luar kota adalah ke mall, mngunjungi tempat wisata, ke tempat kerajinan, ke pusat kuliner, pergi ke Factory Outlet tapi kalau ke luar negeri biasanya mengunjungi taman atau suiatu tempat umum (public place) dan aktivitasnya pun tidak hanya jalan ke mall.
Hobi Bapak Lukman adalah bermain tenis, hal ini pun dilakukannya karena ada teman yang juga bisa diajak bermain tenis jadi dapat membuat beliau merasa lebih fun. “ waktunya juga ngga hanya di rumah, jadi kalo sama temen ya kenal temen lagi, kenal temen lagi, jadi ya memperluas networking juga.”Jelasnya. “Ya satu buat refreshing juga, ya satu lagi buat olahraga juga termasuk, lebih releks, tidak terlau terbebani dan lebih santai.kita juga ketemu orang juga ngga mesti ngomongin bisnis ya, tapi bisa hal-hal lain” Jawab beliau ketika ditanyakan mengenai aktivitas bermain tenisnya. Aktivitas yang bertema olahraga seperti tenis, bulu tangkis, sepeda, sangat disukai oleh Bapak Lukman. Tujuannya adalah agar badannya menjadi lebih releks dan santai.
Satu kata yang dapat mendiskripsikan waktu luang adalah bebas. Ada suatu tempat di daerah garut yang menurut beliau sangat bagus untuk di kunjungi yaitu kampung sampiran. “ tempatnya itu kalo boleh dibilang bukan villa bukan resort, punya danau. Tempatnya tenang, terus juga jauh dari bising Jakarta. Bisa kumpul bersama keluarga. Di tempat itu boleh dibilang ngga ada TV, jadi kalo kita di jakarta kan semuanya mobile dan kita bergantung. Pernah ngga kepikiran kita pergi ngga ada yang ganggu. Dan itu boleh banget konsepnya, jadi lebih santai. Ngabisin waktu di sana dengan berjalan di taman, atau berperahu, jadi bisa mengurangi stress juga.“ Cerita beliau.
Fasilitas yang dianggap kurang dari mall adalah keamanan, lahan parkir dan berbagai fasilitas bagi penyandang cacat (disability) karena beberapa fasilitas tesebut kurang optimal. Sehingga sangat dibutuhkan adaya improvement dari tempat yang bisa di kunjungi.
Penggunaan media promosi  dalam menyampaikan informasi sangat berfungsi seperti berbagai baliho yang dipasang di jalanan ketika ada event ataupun launching mall baru. Selain itu bisanya informasi pun dai teman, tetapi beliau pun akan berkunjung ke sna pun ketika ada event (hiburan) atau ada sesuatu yang ingin dicari seperti tempat makan. Media social seperti twitter dan email dianggap lebih efektif. “sebenarnya saya paling ngga terlalu mau keluar apa lagi untuk tempat yang jauh ketika weekend karena di hari bisanya saya harus nyetir berapa jam, nah bisanya saya di waktu luang juga harus nyetir beberapa jam. Jadi menurut saya apa gunanya waktu luang karena kita melakukan sesuatu yang sama seperti kena macet.” Terangnya. “ kalo ditanya saya waktu luang itu ngapain ya saya sebenernya lebih senang di rumah ya, bareng keluarga nonton tv dan bisa berasa lebih dekat. Dan ujung ujungnya juga ke mall juga sih.” Ucap beliau. Hiburan yang ingin dicari apa saja yang dapat dilakuakan, dapat membuat releks, dan menghibur tanpa ada planning tertentu karena konsep dari waktu luang menurut beliau adalah bebas. Seperti setiap hari minggu pagi mengajak anak-anak berenang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar